Keuntungandan Kelemahan Sistem Hidroponik NFT. Konsep dasar Hidroponik sistem NFT ini adalah suatu metode budidaya tanaman dengan akar tanaman tumbuh pada lapisan nutrisi hidroponik yang dangkal dan tersirkulasi sehingga tanaman dapat memperoleh cukup air, nutrisi dan oksigen. Tanaman tumbuh dalam lapisan polyethylene dengan akar tanaman ProyekPembuatan NFT hidroponik. By Nur Awal. 11/08/2015. 11. 0 minutes, 39 seconds Read. Berikut ini kami berikan gambaran rincian biaya dan bahan pembuatan sebuah instalasi NFT hidroponik, bukan sebuah instalasi yang besar, tetapi ini bisa dijadikan referensi bagi siapa saja yang ingin memulai hidroponik sistem NFT. 135 Lokasi: Jakarta. Rating: +450. BUDGET HYDROPONIC. DIY Budget Hydroponic (Autopot) ala Akardahan (Sleepy Dryad) 1. kita butuh botol bekas apa aja (kalau bisa yang ukurannya sama biar seragam) Pilihan pertama adalah UC 1000 (yang sering promo di alfamaret) karena botolnya mengotak dan memudahkan pemotongan styrofoam buat saya. Biasanyasistem atau metode yang banyak digunakan adalah sistem wick, rakit apung, DFT, dan NFT. Metode dutch bucket ini biasanya lebih sering digunakan untuk tanaman buah besar. Supaya lebih jelas, simak ulasan berikut ini. Cara Membuat Hidroponik Metode Dutch Bucket Tunggal. Anda bisa membuat dutch bucket secara tunggal. Pertama lubangi Mediatanam melon hidroponik pH idealnya antara 6.0 - 7.0 dengan kepekatan nutrisi hingga 2000 ppm. Agar memenuhi kebutuhan nutrisi yang sesuai dengan jenis tanaman gunakan nutrisi AB Mix khusus untuk melon. Jika terpaksa, bisa juga menggunakan AB Mix umum untuk tanaman buah. Vay Nhanh Fast Money. Sistem bertanam hidroponik memiliki banyak keunggulan. Meskipun ini teknik baru namun ada cara untuk menanam hidroponik sederhana. Cara menanam hidroponik sederhana ini bisa dilakukan dilingkungan sekitar kita termasuk di rumah. Contents1 Pengertian Hidroponik NFT2 Keunggulan Hidroponik NFT3 Tanaman Yang Ditanam Dengan Hidroponik NFT4 Desain Hidroponik NFT5 Instalasi Hidroponik Pembuatan Kerangka Hidroponik Penanaman Pengertian Hidroponik NFT Hidroponik Nutrient Film Technique adalah hidroponik yang menggunakan teknis aliran tipis. Artinya, hidroponik ini hanya menggunakan aliran air nutrien sebagai medianya. Baca Juga Teknik Hidroponik Keunggulan Hidroponik NFT Keunggulan sistem hidroponik ini antara lain air yang diperlukan tidak banyak, kadar oksigen terlarut dalam larutan hara cukup tinggi, air sebagai media mudah di dapat dengan harga murah, pH larutan mudah diatur dan tingan sehingga dapat disangga dengan talang. Tanaman Yang Ditanam Dengan Hidroponik NFT Hidroponik NFT pada umumnya digunakan untuk sayuran berumur pendek, misalnya pakcoy, caisim, lettuce, kailan, bayam, dan kangkung. Tomat, paprika dan mentimun juga bisa dibudidayakan dengan sistem NFT tetapi satu bed hanya diisi 2-3 baris talang agar tanaman tumbuh melebar. Baca Juga 9 Macam Tanaman Sayur Hidroponik Yang Bisa Dijual Dengan Harga Mahal Desain Hidroponik NFT Sebagai penyangga tanaman, digunakan tali yang diikat pada kawat di bagian atas greenhouse . Perlu diingat bahwa bobot biomassa sayuran buah yang sedang berproduksi kira-kira 3-5kg/tanaman. Biomassa yang melebihi 5 kg dapat mengakibatkan kawat yang direntangkan ke atas melengkung. Talang pun dapat melengkung sehingga aliran larutan hara tidak normal lagi. Sebagai pengganti tali kasur, bisa digunakan belahan bambu setinggi 3 m yang ditancapkan di sisi setiap tanaman. Belahan bambu ini digunakan sebagai rambatan ke atas. demikian, bobot biomassa tanaman akan bertumpu pada tanah melalui bambu. Talang tidak terbebani biomassa sehingga tetap rata dan tidak melengkung. baca juga Rahasia Meramu Pupuk Untuk Hidroponik Instalasi Hidroponik NFT Cara membuat instalasi hidroponik sederhana untuk menanam sayuran ini adalah sebagai berikut Pembuatan Kerangka Hidroponik NFT Buat kerangka konstruksi terbuat dari aluminium atau kayu Tinggi kayu dikurangi 5cm setiap meternya sehingga talang yang diletakkan di atasnya akan mempunyai kemiringan 5% Pasang talang hujan paralon terbuat dari PVC berbentuk U dengan panjang 4m, tinggi 12cm, lebar dasarnya 11cm dan berbentuk rata. Kedua ujung talang diberi tutup yang terbuat dari PVC juga Tutup pada talang bagian atas di beri lubang untuk selang PE ukuran 8mm sebagai inlet atau masuknya kucuran larutan ke dalam talang. Tutup pada ujungnya diberi lubang untuk selang PE ukuran 13mm sebagai outlet atau keluarnya kelebihan larutan. Selang PE disambung dengan paralon yang bermuara di kolam tandon. Di dalam kolam ada pompa submersible atau pompa celup yang memompakan kembali larutan ke inlet talang sebagai kerja resirkulasi atau daur ulang aliran. Dengan kemiringan 5% debit larutan hara yang masuk melalui inlet ke dalam talang 1,5L per menit dan larutan akan mengalir ke ujung bawah. Tebal aliran hanya 3-4 mm sehingga disebut film lapisan tipis. Dengan besar debit tersebut, tanaman diujung bawah tetap akan mendapatkan aliran larutan sehingga pertumbuhan tanaman di sepanjang talang akan sama. Gambar Kerangka Hidroponik NFT Sederhana Baca Juga Segarnya Tanaman Buah Hidroponik Penanaman Proses menanam di awali dengan meletakkan anak semai ke tengah paralon. Apabila akan anak semai tidak menyentuh larutan nutrisi, maka gelar guntingan kertas koran selebar dasar talang dan sepanjang talang. Kertas koran berfungsi sebagai sumbu pengantar larutan ke akar anak semai Sebagai penyangga tanaman, gunakan styrofoam berukuran panjang 100cm, lebar 11 cm, dan tebal 1,5 cm. Agar styrofoam tidak berada di dasar talang, diberi penyangga berupa batu split Batu split berukuran 2-3 cm diletakkan secara zig zag di dasar talang dengan jarak sekitar 25cm. Dengan ukuran batu split tersebut berarti ada rongga udara setebal 2-3 cm antara dasar talang dengan helaian styrofoam Batu split berukuran 2-3 cm yang digunakan untuk menopang helaian styrofoam dapat diperbesar menjadi 3-4 cm untuk sayuran kailan. Kalian mempunyai hipokotil atau pangkal batang yang panjang sekali Potongan styrofoam yang ditumpangkan pada batu split diberi lubang tanam berdiameter 1,5cm seetiap 15cm. Pada lubang styrofoam tersebut di tancapkan anak semai dengan atau tanpa di bungkus dengan busa Pada sayuran buah dan buah hidroponik, perlu diberi penyangga bambu agar berat buah tidak membuat paralon melengkung. Ini akan menghindari ketidaklancaran aliran nutrisi di dalam paralon. Penanaman Sayuran Hidroponik NFT Baca Juga Cara Menanam Hidroponik Yang Memberikan Hasil Maksimal Demikian artikel cara menanam hidroponik sederhana dengan teknis NFT ini di susun. Penerapannya bisa untuk cara menanam cabe hidroponik sederhana. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba. Tertarik untuk terjun ke dunia NFT? Simak cara mudah dan tepat membuat NFT, serta tips jitu menjualnya agar bernilai. Non-Fungible Token atau lebih dikenal sebagai NFT adalah aset digital yang merupakan 'anak keturunan' kripto. Sebenarnya, platform ini sudah hadir sejak 2014, namun baru meledak pada 2021 hingga kini. Pada umumnya, NFT merupakan sebuah karya seni digital yang dapat berupa gambar, klip video, musik, tulisan digital, dan sebagainya. Berbeda dengan kripto, masing-masing karya NFT unik dan berbeda dari yang lain, sehingga bisa digunakan sebagai bukti kepemilikan barang. Bagi Toppers yang sering melihat berita tentang NFT, kamu pasti tahu bahwa ada orang-orang yang bisa menghasilkan jutaan Dollar dengan menjual NFT. Sehingga, wajar jika kamu tertarik dan ingin mencobanya. Baca Juga Bagaimana Cara Kerja NFT? Alasan Harganya Bisa Mahal Cara Membuat NFT dan Proses Menjualnya Jika kamu tertarik untuk menghasilkan duit tambahan dengan menjual NFT tapi tidak tahu harus mulai dari mana, simaklah cara membuat dan menjualnya berikut ini 1. Pilih Karya yang Ingin Dijual Pertama, kamu perlu menentukan karya atau file yang ingin kamu ubah menjadi NFT. File ini dapat berupa lukisan, gambar, musik, video, meme, GIF, atau bahkan sebuah sebuah tweet dari Twitter. Masing-masing NFT unik dengan satu pemilik. Inilah yang membuat NFT berharga. Pastikan kamu memiliki hak intelektual terhadap karya yang kamu pilih itu. Kalau tidak, kamu bisa kena pelanggaran tertentu. 2. Pilih Blockchain Setelah kamu memilih karya unikmu, waktunya mencetaknya menjadi NFT. Untuk merubah file menjadi sebuah NFT, kamu perlu memilih blockchain yang ingin kamu gunakan untuk NFT kamu. Salah satu blockchain yang paling terkenal di antara seniman dan pencipta NFT adalah Ethereum. 3. Siapkan Dompet Digital Kamu harus menyiapkan dompet digital untuk membuat NFT karena kamu perlu memiliki beberapa mata uang kripto untuk mendanai investasi awal kamu. Dompet digital NFT yang paling terkenal adalah Metamask, Math Wallet, AlphaWallet, Trust Wallet, dan Coinbase Wallet. Setelah kamu memiliki dompet digital, kamu perlu membeli mata uang kripto. Sebagian besar dari platform NFT menerima mata uang Ethereum atau ETH. Jika kamu sudah memiliki uang kripto di tempat lain, kamu bisa menghubungkannya ke dompet digitalmu. 4. Tentukan Pasar NFT Untuk membuat NFT, kamu juga perlu memilih pasar NFT yang kamu ingin jual belikan karya kamu. Beberapa platform NFT yang terkenal adalah OpenSea, Rarible, Foundation, Mintable, Axie Marketplace, NBA Top Shot, Larva Labs, dan lain-lain. Sebelum memilih, kamu perlu melakukan riset terlebih dahulu untuk menentukan mana yang paling cocok untuk karya NFT kamu. Misalnya, NBA Top Shot adalah pasar yang cocok untuk NFT berbasis permainan bola basket. Beberapa dari pasar NFT juga memiliki mata uang kripto sendiri. Sebagai contoh, Rarible hanya memakai mata uang kripto Rarible atau RARI. 5. Upload File Setelah memilih pasar NFT yang kamu inginkan, kamu perlu menghubungkan dompet digital kamu untuk membayar biaya yang diperlukan untuk mencetak NFT dan melakukan penjualan. Sekarang, kamu sudah bisa mencetak NFT, dan pasar yang kamu pilih akan menyediakan panduan bagaimana cara mengunggah file kamu ke platformnya. Kamu bisa mengubah file kamu menjadi format PNG, GIF, MP3, atau format lainnya. 6. Mengatur Proses Penjualan Tergantung dari platform yang kamu pilih, ada berbagai cara yang kamu bisa lakukan untuk memonetisasi NFT kamu, di antaranya adalah Jual pada harga tetap Melelangnya dengan waktu terbatas Melelangnya tanpa batasan waktu, kamu bisa mengakhiri lelangnya kapanpun kamu mau Dalam mengatur proses penjualan, kamu perlu menentukan harga minimum, menetapkan waktu lelang, atau menetapkan royalti untuk terus mendapatkan uang dari NFT kamu jika dijual di pasar sekunder. Baca Juga NFT, Masa Depan Seni Digital atau 'Fatamorgana'? Tips Menjual NFT secara Jitu dan Efektif Proses menjual NFT tidak berhenti disitu saja. Kamu bisa berusaha lebih lagi untuk memastikan NFT kamu terjual dengan baik. Berikut adalah beberapa tips untuk menjualnya 7. Promosikan di Media Sosial Kamu bisa memanfaatkan media sosial seperti Twitter atau Instagram untuk mempromosikan NFT yang kamu jual. Kamu bisa membagikan link lewat platform media sosial tersebut untuk mendapatkan daya tarik lebih. Banyak orang yang meremehkan Twitter. Padahal, kamu juga bisa membagikan beberapa gambar sekaligus dengan deskripsi yang spesifik untuk masing-masing gambar. Orang-orang juga bisa retweet postingan kamu, lho! 8. Gunakan Hashtag Di dunia media sosial yang sangat besar, postingan kamu dapat tenggelam. Oleh karena itu, kamu bisa menggunakan hashtag untuk memilih target pasar yang lebih spesifik. Dengan hashtag, kamu bisa meningkatkan kesempatan kamu untuk dilihat orang-orang yang sedang mencari NFT. Kamu juga bisa menambahkan hashtag di deskripsi profil anda. 9. Lakukan Kolaborasi Di dunia NFT, kerja sama selalu lebih baik dibanding kerja sendiri. Oleh karena itu, berkolaborasi dengan orang lain merupakan hal yang populer. Sebagai contoh, sebuah karya hasil kolaborasi 100 seniman awalnya tidak terjual. Setelah berkolaborasi dengan seorang penulis dan seniman yang dikenal sebagai Loopify, karya tersebut terjual tujuh kali lebih mahal dari harga awalnya dan mengumpulkan US$89. 10. Tunjukkan Proses Pembuatan Salah satu jenis konten yang menarik perhatian banyak orang adalah cuplikan behind-the-scenes atau di balik layar. Kamu bisa mempromosikan karyamu dengan membagikan proses pembuatan NFT kamu. Kamu bisa menunjukkannya dengan video time-lapse, sebuah teknik pengambilan video yang menampilkan sebuah proses yang panjang dalam waktu yang singkat. Konten-konten seperti ini membuat orang-orang terkagum terhadap seniman. Baca Juga Cara Mendapatkan Passive Income yang Aman di Masa Kini Itu dia, Toppers, cara membuat NFT dan beberapa tips untuk menjualnya yang bisa kamu terapkan. Tergantung dari platform yang kamu pilih, ada biaya-biaya yang kamu perlu bayar seperti biaya pendaftaran, komisi penjualan, biaya transaksi untuk transfer uang dari dompet digital pembeli ke dompetmu. Biaya ini juga fluktuatif karena volatilitas mata uang kripto. Sehingga, kamu harus memperhatikan dan mempertimbangkan biaya untuk mencetak dan menjual NFT dengan baik-baik. Penulis Keefe Adrian Hidroponik merupakan cara membudidayakan tanaman tanpa menggunakan tanah. Cara tersebut menjadi alternatif pertanian masa depan yang lebih efektif dan menjadi solusi bagi para petani yang kurang memiliki lahan ideal. Berbagai sistem hidroponik dapat dilakukan untuk mendukung pertumbuhan komoditas terutama satu sistem hidroponik yang memiliki berbagai kelebihan adalah NFT Nutrient Film Technique. Sistem kerja NFT yaitu akar tanaman akan terendam dalam air yang mengandung pupuk. Air bersirkulasi selama 24 jam terus-menerus. Sebagian akar terendam dan sebagian lagi berada di atas permukaan air. Lapisan air sangat tipis sekitar 3 mm sehingga mirip film. Oleh karena itu, sistem ini disebut sebagai sistem NFT pertama kali muncul di Inggris pada tahun 1970. Kini, NFT berkembang di Indonesia dan orang pertama yang memperkenalkan sistem ini adalah Ir. Yos Sutiyoso dari Bogor. Peluang hidroponik NFT masih besar karena tidak lebih dari 10 hektar kebun yang memanfaatkan sistem ini. Hal ini disebabkan oleh biaya yang cukup mahal dan perlunya perawatan yang tetapi, potensi keberhasilan NFT lebih besar daripada sistem hidroponik lainnya. Teknik hidroponik sistem NFT memungkinkan tanaman berproduksi sepanjang tahun. Tanaman yang cocok pada sistem ini adalah komoditas sayuran seperti tomat, brokoli, sayuran daun, dan cara agar bertanam secara hidroponik sistem NFT dapat berhasil dan sukses adalah sebagai benih bermutuPemakaian benih yang bermutu merupakan langkah awal menuju keberhasilan dalam membudidayakan tanaman dengan hidroponik sistem NFT. Ketika membeli benih kemasan, pastikan mengecek dan memperhatikan labelnya. Pilihlah kemasan berlabel dengan nama varietas yang jelas, tercantum nama dan alamat produsennya, serta informasi karakter benih. Perhatikan juga masa kadaluwarsa benih dan daya tumbuh kecambahnya. Benih yang baik rata-rata memiliki daya kecambah 90%.Foto CV. Jalantara Tirtamarta HidroponikKenali kelebihan beberapa jenis media persemaianMedia persemaian benih beraneka ragam, misalnya serat serabut kelapa, arang sekam, perlit/vermikulit, dan rockwool. Masing-masing media tanam tersebut memiliki kelebihan, yaitu sebagai sabut kelapa rongga serat serabut kelapa cukup banyak sehingga aerasi dan drainasenya bagus. Kandungan sulfur membantu menangkal serangan cendawan pada sekam bersifat higroskopis sehingga perlu dijenuhkan terlebih dahulu dengan air sebelum digunakan. Media ini berongga banyak sehingga aerasi dan drainasenya juga kuat sekali menyerap air dan dapat mengembang bila diberi air, tingkat pH nya netral,dan bahannya media semai yang bagus dan benih mudah tumbuh di media juga Mengenal Hidroponik Sistem Tetes dan Cara MembuatnyaBerilah perlakuan terhadap benih di persemaianCara menyemaikan benih yaitu benih ditaburkan di tray kotak plastik tempat persemaian berisi arang sekam dan dibiarkan tumbuh sampai saatnya siap dipindahkan ke NFT. Bibit yang tumbuh tidak seragam akan diseleksi pada saat pemindahan bibit perkecambahan merupakan tahap paling krisis dari pertumbuhan tanaman. Suhu di tempat persemaian harus tepat. Tanaman seperti selada dan sayuran daun berkisar pada 20-250 C. Setelah bibit muncul daun kotiledon dua daun terbawah yang berfungsi sebagai cadangan makanan, bibit sudah bisa diberi pupuk untuk memacu pertumbuhan dengan CV. Jalantara Tirtamarta HidroponikPahami cara memindahkan tanamanSebelum 1-2 hari bibit dipindahkan, tempat penanaman sudah disiapkan. Talang air tempat menanam perlu ditutup styrofoam supaya dasarnya tidak berlumut dan disterilisasi agar terhindar dari munculnya penyakit. Styrofoam untuk penutup dipotong dengan ukuran sesuai lebar talang kemudian dilubangi. Ukuran lubang untuk penanaman ini dibuat secukupnya, asalkan akar dan batang tanaman bisa masuk. Dengan demikian, jarak antar lubang persis sama dengan jarak tanaman. Waktu pemindahan bibit sebaiknya pagi atau sore hari pada saat cuaca tidak itulah beberapa cara agar bertanam dengan hidroponik sistem NFT bisa berjalan dengan lancar. Dari berbagai cara tersebut, diharapkan bibit dapat tumbuh dengan baik dan membawa keuntungan yang banyak bagi yang juga Ini Dia Mahasiswa Pascasarjana, Gita Yuliarti, yang Menekuni HidroponikSumber gambar utama CV. Jalantara Tirtamarta HidroponikPenulis Erna Mutiasari Mahasiswa Agroteknologi Fakultas Pertanian UMK 2016Sudah download aplikasi Pak Tani Digital belum? Silahkan klik di sini. Hai sobat Kebun Pintar! Setelah membahas Mengenal 5 Jenis Hidroponik Kultur Substrat dan Kenali 6 Macam Hidroponik dengan Kultur Air, udah pernah dengar sistem Nutrient Film Technique NFT yang digunakan untuk berkebun hidroponik? NFT atau Nutrient Film Technique merupakan suatu teknologi hidroponik dengan dengan meletakkan akar tanaman pada lapisan campuran air dan nutrisi dangkal yang disirkulasikan secara terus menerus. 3 Hal Yang Perlu Diperhatikan Saat Berkebun Hidroponik Sistem NFT Table of ContentsAlur Sistem NFTMekanisme Pembuatan NFT1. Persiapan Alat2. Proses Pembuatan NFT3. Proses Perawatan NFTKelebihan dan Kekuarangan NFT Alur Sistem NFT Pada sistem NFT, nutrisi dipompa ke tanaman melalui aliran air yang tipis, sehingga akar tumbuhan bersentuhan dengan lapisan tipis nutrisi yang mengalir. Ketinggian lapisan air bisa diatur satu sampai dua sentimeter. Nutrient Film Technique NFT menggunakan “film” larutan nutrisi. Film atau lapisan nutrisi tipis setebal 1-3 mm ini dipompa dan dialirkan melewati akar tanaman secara terus menerus dengan kecepatan aliran sekitar 1-2 liter per menit. Faktor utama yang mempengaruhi perkembangan tanaman dalam hidroponik sistem NFT adalah tersedianya nutrisi penunjang yang sesuai dengan jenis dan umur tanaman dan kestabilan kecepatan aliran nutrisi. Nutrient Film TechniqueNFT dirancang untuk menjalankan larutan hara beroksigen secara terus-menerus ke akar tanaman. Dalam sistem NFT, tanaman ditanam di keranjang dalami pipa PVC yang diletakkan secara menggantung. Apabila pompa berhenti berjalan, semua hara di dalam pipa akan habis dan tanaman akan mengering dalam hitungan jam. Namun, hal ini dapat diatasi dengan cara membuat sudut pipa lebih kecil dan menambahkan pipa untuk meluapkan hara yang mirip dengan sistem ebb dan flow. Pipa berfungsi untuk memberikan reservoir hara yang akan tetap ada bila terjadi kematian listrik atau pompa. Terbatasnya ruang pada pipa PVC dan kebutuhan hara untuk terus mengalir mengenai akar. Sirkulasi nutrisi dapat digunakan ulang selama beberapa minggu sesuai kebutuhan tanaman. Sebagian akar tanaman tumbuh di atas permukaan larutan nutrisi dan sebagian lagi terendam di dalamnya. Sistem NFT sangat cocok untuk tanaman yang memiliki bola akar kecil seperti selada, stroberi, dan rempah-rempah. Mekanisme Pembuatan NFT 1. Persiapan Alat Pertama-tama, siapkan alat yang digunakan untuk membuat media tanam hidroponik sistem NFT. Alat yang digunakan antara lain hand bor, satu set hole saw, meteran, penggaris, cutter, spidol. 2. Proses Pembuatan NFT Bentuklah pipa PVC sesuai dengan yang di inginkan. Aturlah jumlah lubang dan jarak pastikan jaraknya tak terlalu berdekatan, setelah lubang di pipa paralon selesai dibuat maka dilanjutkan dengan proses penanaman dengan menggunakan media tanam rockwoll. Proses penanaman hidroponik diawali dengan meletakkan anak semai benih ke tengah netpot yang sudah diberi rockwoll yang ada di paralon. Sebagai media tanaman, gunakan rockwoll. Rockwoll yang ditumpangkan pada netpot dipotong dengan ukuran 1,5cm setiap 9,5 cm. Pada rockwoll tersebut di tancapkan 5 biji anak semai atau sesuai kebutuhan. Bila anak semai tidak menyentuh larutan nutrisi, maka potong kain flanel dan letakkan di dasar netpot dengan ujung kain menyentuh larutan. Kain flanel ini berguna sebagai sumbu pengantar larutan ke akar anak semai. Masukkan rockwoll yang sudah diberi bibit semai ke netpot, kemudian masukkan netpot pada pipa yang sudah dilubangi. 3. Proses Perawatan NFT Pada proses perawatannya yang harus sangat diperhatikan adalah pemberian nutrisi pada tanaman agar mempercepat pertumbuhan. Nutrisi yang dibutuhkan setiap tanaman akan berbeda-beda. Nutrisi dapat dukur dengan ppm meter. Cek kondisi air di bak penampungan agar tanaman tidak kekurangan air karena dapat menghambat pertumbuhan tanaman. Pembersihan berkala media tanaman dari lumut atau jamur yang menempel pada media tanam. Pengecekan kondisi tanaman secara berkala apabila ada yang terserang hama buang dan jauhkan tanaman yang sakit dari tanaman yang sehat. Kelebihan dan Kekuarangan NFT Kelebihan sistem ini menurut Untung 2000 dalam Sibarani 2005, adalah memungkinkan tanaman dapat berproduksi sepanjang tahun. Selain itu, karena lapisan air yang mengalir pada sistem ini sangat tipis sekitar 3 mm maka air yang digunakan dapat sehemat mungkin. Volume larutan hara yang dibutuhkan lebih rendah dibandingkan kultur air lainnya, lebih mudah mengatur suhu di sekitar perakaran tanaman, lebih mudah mengontrol hama dan penyakit, kepadatan tanaman per unit area lebih tinggi, dan hasil tanaman lebih bersih karena tidak ada sisa tanah atau media lainnya. Kelemahan utama dari NFT adalah bahwa tanaman yang sensitif ketika mengalami gangguan aliran air dari pemadaman listrik. Tanaman akan mulai layu dengan sangat cepat setiap kali air berhenti mengalir melalui sistem. Selain itu, tanaman dalam sistem hidroponik ini berbagi nutrisi yang sama persis, sehingga penyakit yang terbawa air dapat dengan mudah menyebar dari satu tanaman ke tanaman lainnya Nah udah pada tau kan Sistem NFT itu apa dengan membaca 3 Tahap Berkebun Hidroponik Sistem NFT. Puluhan bahkan ribuan informasi tentang berkebun bisa anda terima setiap minggunya secara gratis lo! Selalu kunjungi web untuk terus mendapatkan berbagai informasi mengenai perkebunan. Sumber Journal Sharma, Nisha, Acharya, S., Kaushal K., Narendra S., Chaurasia. 2018. Hydroponics as an advanced technique for vegetable production An overview. Journal of Soil and Water Conservation 174 364-371 Journal Sharma, Nisha, Acharya, S., Kaushal K., Narendra S., Chaurasia. 2018. Hydroponics as an advanced technique for vegetable production An overview. Journal of Soil and Water Conservation 174 364-371 Purbajanti, D. E., Slamet, Widyanti, Florentina, Kusmiyanti. 2017. Hydroponic Bertanam Tanpa Tanah. Semarang. EF Press Digimedia.Journal Singgih, Mohammad, Prabawati K., Dhiyaul Abdulloh. 2019. Bercocok Tanam Mudah Dengan Sistem Hidroponik NFT. Jurnal Abdikarya Jurnal Karya Pengabdian Dosen dan Mahasiswa Vol. 03 No. 01 Baca Juga 8 Hal Yang Bikin Budidaya Hidroponik Berhasil Hidroponik sistem NFT atau Nutrient Film Technique merupakan sistem yang memanfaatkan sirkulasi nutrisi. Aliran air dibuat dangkal atau tipis, sehingga tidak merendam akar sepenuhnya. Tujuannya adalah untuk mendapatkan nutrisi, air, dan oksigen secara bersamaan sehingga lebih menghemat tenaga kerja dan waktu. Instalansi NFT sengaja dibuat agak miring sekitar 5 – 10 derajat untuk menghindari menggenangnya air dan mempermudah pergerakan sirkulasi air nutrisi. Sistem kerja sistem NFT cukup mudah, air nutrisi dipompa ke bak tanam untuk membasahi akar kemudian kembali lagi ke tandon nutrisi dan disirkulasi kembali ke bak tanam. Sirkulasi dilakukan selama 24 jam penuh agar tanaman tidak kekurangan unsure hara. Dengan sistem NFT, akar tidak terendam sepenuhnya memungkinkan akat mendapat oksigen lebih banyak. Adanya aliran air dan nutrisi kecil kemungkinannya terjadi endapan nutrisi, residu, dan kotoran akan mengakibatkan stress dan toksistas pada tanaman. Tanaman pun dapat tumbuh lebih baik, cepat dan seragam. Kelebihan Sistem NFT Sistem hidroponik NFT sangat cocok diterapkan pada kebun hidroponik skala industry karena mempunyai beberapa kelebihan, antara lain Pertumbuhan tanaman lebih cepat Dibandingkan dengan sistem lainnya, pada sistem NFT pertumbuhan tanaman lebih cepat. Hal ini dikarenakan kebutuhan air, nutrisi, dan oksigen akar tanaman perpenuhi. Mudah mengontrol keadaan nutrisinya Pemberian nutrisi merupakan hal yang paling penting dalam hidroponik. Pertumbuhan tanaman akan optimal jika pemberian dan pengaturan nutrisi bisa terkontrol. Control nutrisi dapat dilakukan pada tandon air nutrisi. Kemungkinan kecil terjadi endapan Larutan nutrisi disirkulasi secara menerus sehingga kemungkinan kecil terjadi endapan dan residu dalam bak tanam atau gully. Pertumbuhan tanaman seragam Karena ada sirkulasi larutan nutrisi terus menerus, memungkinkan setiap tanaman mendapatkan nutrisi yang sama. Oleh karena itu tanaman dapat tumbuh secara seragam. Keseragaman pertumbuhan tanaman menguntungkan karena tanaman tumbuh secara optimal. Tidak ada tanaman yang lebih besar atau dominan yang mengganggu tanaman yang lebih kecil. Cocok untuk tanaman yang membutuhkan air yang banyak Aliran air nutrisi stabil sehingga tanaman dapat menyerap nutrisi dengan baik berimbas pula pada proses fotositensis yang berjalan lancar. Tidak perlu melakukan penyiraman Kekurangan sistem NFT Tergantung pada listrik Sirkulasi air nutrisi ke gully membutuhkan pompa listrik. Jika tidak ada aliran listrik maka sirkulasi terhenti dan tanaman akan kekurangan unsure hara. Sistem ini tidak cocok untuk daerah yang sering terjadi pemadaman listrik. Untuk mangantisipasinya bisa mengaplikasikan rangkaian solar sistem. Penyebaran penyakit sangat cepat Penyakit yang disebabkan oleh jamur akan tersebar dengan cepat melalui air nutrisi yang disirkulasi. Jika ada satu tanaman yang terinfeksi jamur, maka akan menular ke tanaman lainnya dengan cepat melalui air nutrisi. Penyebaran penyakit pun terjadi secara merata. Namun anda tak perlu khawatir, anda dapat melakukan monitoring hama dan penyakit secara rutin. Segera melakukan tindakan jika ada satu tanaman yang terinfeksi. Pembuatan instalasi tergolong mahal Modal awal pembuatan instalasi cukup mahal. Banyak peralatan yang dibutuhkan. Butuh ilmu dan ketelitian yang baik, sehingga tidak cocok untuk pemula. Gimana sudah ada rancangan untuk praktek membuat atau merakit hidroponik sistem NFT ? baiklah, lain waktu kita bahas cara membuat sistem hidroponik menarik yang lain, yaitu Wick system, NFT untuk profesional dan skala industri, Ebb & flow system, Water Culture System, Drip sistem, Aeroponyc, Bubbleponics Sistem Gelembung, DFT Sistem Deep Flow Technique, Sistem Fertigasi, Bioponic, Dutch Bucket dan lain sebagainya. Selamat mencoba !

cara membuat sistem nft hidroponik